Jejaring Sosial Pendahulu
Friendster sempat booming sebagai jejaring sosial dengan konsep bahwa setiap orang pasti terhubung satu sama lain pada beberapa tingkat pertemanan. Maka Facebook menggabungkan fitur Friendster dan Digg dengan memberikan rating pada status atau konten yang posting oleh orang. Memang awalnya adalah projek jail dari Mark Zuckerberg untuk memberi nilai tingkat Hot dari cewek-cewek di kampus mereka.
Lain lagi dengan Twitter dan Plurk, beberapa orang menganggap kedua microblogging ini berbeda dengan jejaring sosial. Keduanya lebih simple, hanya berupa kicauan sebanyak 140 karakter. Memang bagi orang yang lebih suka membaca sekilas hal terupdate Twitter dan Plurk ini terasa lebih seru digunakan. Lucunya Twitter yang begitu populernya saat ini hampir saja terpuruk, bahkan di Indonesia sendiri sempat kalah populer dengan Plurk di kalangan orang IT. Justru Twitter client application yang membuat Twitter jadi kembali populer. Keistimewaan Twitter adalah, Anda tak perlu follow orang yang bagi Anda tidak menarik dibaca kicauannya. Terserah jika orang itu mengikuti Anda.
Kalau Facebook menggabungkan fungsi Friendster dan Digg, maka Google Plus menggabungkan fitur Facebook dengan Twitter. Paket lengkap Facebook yang bisa berbagi foto, video, dan status tanpa batasan jumlah karakter diadopsi oleh Google, ditambah kemudahan drag and drop saat akan meunggah konten. Plus, hubungan circle dan in circle yang mirip Twitter. Orang boleh jadi memasukkan Anda dalam lingkaran mereka, tetapi jika Anda tidak ingin memasukkan mereka dalam lingkaran pun tak masalah. Sehingga mereka dapat melihat status kita yang publik, tetapi kita tidak harus melihat status mereka. Selain itu pada Google ada lingkaran-lingkaran yang dapat digunakan untuk mengelompokkan status atau konten apa saja yang dapat kita bagi pada orang-orang tertentu. Sebenarnya pada Facebook pun sudah lama ada. Namun pengaturannya dahulu tidak semudah di Google. Walau sekarang sudah jauh lebih dipermudah.
Mindtalk, Gabungan Forum dan Jejaring Sosial
Nah, paket lengkap jejaring sosial paling unggul dimiliki oleh Mindtalk. Jejaring sosial hasil karya anak bangsa ini menggabungkan forum dengan jejaring sosial. Bagaikan memakai Google Plus digabungkan dengan forum-forum komunitas. Jika pada forum ada pangkat tertentu bagi yang sering posting atau banyak mendapatkan penghargaan dari member yang lain, begitu pula dengan Mindtalk.
Bagi seorang Mindtalker meningkatkan level dan mengumpulkan trophy bisa menjadi suatu kesenangan tersendiri selain dari berbagi informasi mengenai hobi dan hal-hal kesukaan yang lain. Tentu saja, Anda pun tetap bisa berburu jumlah supporter. Intinya semakin Anda sering berbagi konten yang menarik, dan jika para Mindtalker menyukainya dengan memberi apresiasi berupa Like, maka akan semakin cepat pula Anda meningkatkan level. Dengan meningkatnya level, maka jumlah Channel yang dapat dibuat pun akan semakin banyak.
Berbagai penghargaan berupa Trophy pun tersedia. Jika Anda membuat Channel baru, Anda akan mendapatkan trophy Creator. Jumlah like yang diperoleh pada artikel yang Anda buat pun dapat menjadi penentu, begitu pula dengan peningkatan follower yang banyak dalam waktu yang singkat. Pada kenaikan level, pembuatan channel dan pembuatan artikel, juga tersedia Trophy tersendiri. Mungkin agak mirip konsep forum, bedanya ini dikemas dalam suatu jejaring sosial.
Berjualan di Mindtalk
Mau jualan? Jika forum seperti Kaskus, Forumponsel dan Indowebster memberikan forum tersendiri untuk jualan, maka pada Mindtalk Anda dapat berjualan di setiap channel. Seru kan, jadi target jualannya bisa tepat sesuai interest member yang mengikuti channel tersebut. Nama fitur tersebut adalah Deal.
Misalnya, Anda ingin membeli atau menjual ponsel cerdas Android, cukup masuk saja ke channel Android, lalu klik Deal, maka akan tampak berbagai penawaran ponsel dari para member. Informasi sudah mencakup harga, kondisi dan lokasi. Ada juga fitur untuk menyisipkan foto. Toh para pembeli biasanya akan lebih bisa membayangkan barang yang akan dibeli dengan melihat fotonya. Agar bisa lebih jelas lagi, sebaiknya melengkapi juga dengan deskripsi mengenai barang tersebut. Jadi nggak perlu lagi ribet masuk Forum Jual Beli baru kemudian mencari kategori barang yang akan dicari. Di Mindtalk justru sebaliknya, Anda dapat berbagi informasi hal yang disukai pada channel tertentu, dan bisa juga mencari barang yang dijual berdasarkan channel tersebut.
Benar-benar inovatif kan, kira-kira jejaring sosial mana lagi ya yang bisa menyajikan fitur lebih lengkap dari Mindtalk.