Sebagai ibukota Provinsi Jawa Tengah, Semarang pernah dijuluki kuburan budaya. Namun dengan kemunculan komunitas penulis di Semarang, julukan tersebut mulai ditanggalkan.
Komunitas penulis di Semarang telah menjawab keraguan banyak orang bahwa kenyataannya gairah sastra tetap hidup di kota tersebut. Kelahiran beberapa komunitas kepenulisan di Semarang beberapa tahun belakangan ini tak lepas dari peran para sastrawan Semarang yang kemudian mendapat sambutan positif dari pecinta sastra.
Sambutan Pecinta Sastra terhadap Komunitas Penulis di Semarang
Awalnya, perkembangan sastra di Semarang tentu bisa dibilang dalam kategori yang tertinggal dibanding kota lain di pulau Jawa. Peminat sastra cenderung menghilang apalagi di kalangan generasi muda. Namun kemudian masyarakat mulai menyadari bahwa menjaga keberadaan sastra di Semarang merupakan tanggung jawab bersama.
Hingga akhirnya para sastrawan Semarang berinisiatif menghidupkan komunitas sastra sebagai wadah dan sarana menjaga sekaligus tempat perkembangan dunia sastra. Kini mulai terlihat geliat positif masyarakat yang berkumpul di komunitas penulis di Semarang.
Berbagai nama komunitas telah bermunculan dengan visi misinya serta mendapat sambutan hangat dari beragam kalangan. Tentu hal ini turut mewarnai setiap kemajuan sastra di kota tersebut.
Perkembangan Komunitas Penulis di Semarang
Seiring berjalannya waktu, komunitas yang berkecimpung di seni sastra terus berkembang di Semarang. Keberadaan ragam komunitas penulis itu bisa membuat peminat sastra dan masyarakat belajar bersama. Tidak hanya itu saja, masyarakat pun semakin sadar bahwa sastra meninggikan keberbudayaan mereka.
Bahkan kaum perempuan yang kebanyakan berprofesi sebagai ibu rumah tangga tidak mau menyiakan kesempatan untuk membentuk komunitas sastra. Begitu pula dari kalangan anak-anak dan remaja.
Dari sanalah mereka belajar menulis, berbagi seputar jurnalis, dan menghasilkan karya. Perkembangan teknologi turut memberi warna pada komunitas penulis di Semarang, yakni dengan kemunculan enam komunitas blogger di tahun 2014 ini.
Ingin mengenal lebih jauh seputar dunia tulis menulis? Bergabunglah dengan komunitas penulis online penulispro.net.