Keindahan bunga sakura sudah banyak orang yang mengetahuinya. Baik lewat gambar maupun mengunjungi tempatnya langsung. Bagi wisatawan yang datang ke Jepang pada musim semi, bunga sakura bagai keajaiban yang luar biasa. Warna dominan bunga, pink seakan memanjakan pengunjung yang melihatnya.
Memang banyak tempat di Jepang yang membuat kita dapat melihat bunga sakura. Namun ada yang terbaik dari yang terbaik. Ingin tahu di mana saja tempat terbaik untuk melihat kecantikan bunga sakura? Di bawah ini adalah daftarnya.
Taman Ueno
Taman ini letaknya di distrik Taito-ku, Tokyo. Pada bagian selatan taman ini ada sebuah kolam luas yang bernama kolam Shinobazu. Pada musim panas permukaan kolam akan dibanjiri dengan berbagai daun berwarna hijau serta bunga seroja yang berwarna merah muda.
Pada musim dingin saatnya burung migran memakai kolam itu untuk tempat tinggal mereka sementara waktu hingga musim semi tiba. Nah, baru pada musim semi taman ini menjadi tempat popular untuk melihat keindahan bunga sakura. Saat bunga sakura sedang mekar-mekarnya maka akan banyak orang yang datang berkelompok untuk melakukan kegiatan hanami.
Hanami adalah tradisi orang Jepang dalam melihat bunga, terutama sakura. Saat itu orang-orang akan piknik dengan menggelar tikar dan melakukan pesta makan di bawah pohon sakura. Hanami dilakukan ketika pohon sakura itu bunganya sudah semuanya mekar.
Dulu Taman Ueno adalah sebuah kuil yang bernama Kan’ei-ji. Dibangun oleh Shogun ke-3 bernama Tokugawa Iemitsu pada zaman Edo. Kuil tersebut dibangun dengan tujuan menyegel kekuatan jahat yang berasal dari timur laut . Saat itu timur laut diyakini sebagai mata angin pembawa sial. Namun saat Perang Boshin terjadi bangunan kuil itu terbakar habis setelah digunakan sebagai benteng pertahanan kelompok prajurit yang mendukung keshogunan. Disebut dengan Shogitai.
Setelah diubah menjadi taman, Taman Ueno dibuka untuk umum sejak tahun 1876. Selain melihat bunga sakura di taman, Anda juga bisa melihat berbagai binatang di kebun binatang Ueno.
Istana Himeji
Tempat ini juga terkenal sebagai tempat untuk melihat sakura saat musim semi. Dua kali dalam satu tahun, yaitu tanggal 1 Januari dan 6 April pengunjung bisa dengan gratis memasuki istana. Berarti ketika ingin melihat bunga sakura di sana Anda harus mengeluarkan beberapa banyak uang untuk menikmatinya. Namun itu tidak masalah kan? Oleh karena Anda bisa menikmati pemandangan indah yang tak ternilai harganya.
Istana ini letaknya ada di sebuah bukit jadi para wisatawan bisa juga melihat sakura dari bagian atas. Dari tempat itu akan terlihat keindahan yang mengagumkan. Siapa sangka, tempat yang dulunya digunakan untuk berperang melawan musuh sekarang bisa membuat siapa pun yang datang pada musim semi akan jatuh cinta.
Istana ini merupakan sebuah kompleks yang memiliki memiliki menara utama di bagian tengah istana. Menara utama itu disekelilingnya terdapat menara kecil, serta bangunan pusaka negara. Bangunan pusaka negara itu jumlahnya ada 27 unit. Sedangkan pintu gerbang istana ini berjumlah 15 buah, temboknya sebanyak 32 buah.
Komplek ini akhrinya ditetapkan oleh pemerintah Jepang sebagai tempat warisan budaya yang nilainya sangat tinggi. Bahkan pada tahun 1993 UNESCO menetapkan tempat ini sebagai situs World Heritage atau warisan kebudayaan dunia.
Istana Osaka
Tempat melihat bunga sakura di Istana Osaka adalah di Taman Nishinomaru. Nishinomaru letaknya ada di sebelah barat Ninomaru. Dulu, taman ini ada di sebelah selatan Nishinomaru yang menjadi rumah tinggal para pegawai istana.
Pada musim semi, taman ini terkenal dengan bunga sakuranya yang berjenis somei yoshino. Sakura somei yoshino adalah salah satu sakura yang terkenal di Jepang. Warnanya kelopaknya mendekati warna putih bersih. dekat tangkai ada warna pinknya sedikit.
Nama bunga ini diambil dari sebuah desa Somei yang sekarang bagian dari daerah Toshima di Tokyo. Sakura ini dikembangkan sejak pertengahan hingga akhir abad ke-19 atau akhir dari periode Edo dan awal periode Meiji.
Somei yoshino dan sakura lain mempunyai waktu hidup yang sangat pendek, kurang lebih satu minggu. Tapi dengan masa hidup yang singkat itu bisa lebih singkat lagi jika ada angin kencang atau hujan yang akan membuat kelopak berguguran atau berhamburan bersama angin. Perubahan yang singkat terhadap bunga sakura mempengaruhi kebudayaan tradisional Jepang.
Taman Maizuru
Letak taman ini ada di daerah Fukuoka, tepatnya di tengah kota. Selain ada tempat untuk hanami, di sana juga ada reruntuhan dari Kastil Fukuoka yang terbesar pada zaman Edo dulu. Namun karena adanya restorasi Meji, kastil itu hancur dan hanya menyisakan reruntuhannya.
Tempat ini menjadi tempat hanami yang paling special di Fukuoka. Dengan menggelar tikar di bawah pohon sakura Anda juga bisa melihat reruntuhan dari Kastil Fukuoka. Nuansa tradisionalnya seakan membawa Anda ke zaman Edo ketika kastil tersebut masih berdiri tegak.
Taman Nara
Dari stasiun kereta api Nara atau Stasiun Kintetsu Anda tinggal berjalan kaki selama lima menit menuju taman. Hanami di sana menjadi sangat menarik karena Anda bisa sambil melihat rusa Nara yang selalu lapar. Tapi jangan ajak rusa itu hanami dengan Anda ya! Mereka akan agresif kepada pengunjung yang memberi mereka makanan, nanti bekal Anda akan dihabiskan olehnya.
Maka dari itu lebih baik Anda hanami dulu, baru setelah selesai Anda bisa bermain dengan banyak rusa nara yang lucu. Jangan lupa berikan mereka makanan rusa juga ya, bisa Anda dapatkan dari penjual yang ada di sekitar taman.
Osaka Mint Bureau
Ini adalah sebuah kantor kepala pemerintahan Jepang yang tugasnya adalah bertanggungjawab atas kepengurusan, medali, koin, dan barang-barang yang terbuat dari metal. Di kawasan kantor terdapat berbagai macam pohon sakura yang unik satu sama lain.
Jumlah pohon sakura di sana ada sekitar 300 pohon yang terdiri atas 100 buah jenis salira yang satu sama lain berbeda varietas. Jadi pohon sakura di sana menyajikan berbagai warna dari berbagai sakura yang berbeda. Anda bisa mengunjungi tamannya secara gratis pada hari Senin sampai Jumat di pertengahan April karena pada saat itu taman akan dibuka untuk umum. Oh ya pertengahan April adalah puncaknya sakura bermekaran.
Kawazu
Di sana ada festival bunga sakura yang pastinya lebih menyenangkan daripada hanami. Kawazu adalah kota kecil yang ada di tenggara Izu. Festival itu diselenggarakan pada minggu akhir Februari hingga awal Maret. Sakura di Kawazu lebih cepat mekar daripada tempat lainnya.
Dari Tokyo menuju Kawazu diperlukan waktu sekitar dua jam lamanya. Selain melihat keindahan sakura yang mekar, Anda juga bisa menikmati kuliner yang sangat khas dengan musim semi, di antaranya sakura Udon.
Itulah tempat-tempat terbaik di Jepang yang bisa Anda kunjungi untuk melihat bunga sakura yang sedang mekar. Jika Anda ingin pergi ke sana harus benar-benar diperhatikan ya waktunya, harus saat musim semi. Jika bukan musim semi jangan harap Anda bisa melihat sakura.
