Mie instan adalah salah satu makanan favorit orang Indonesia walaupun bukan makanan asli atau khas Indonesia. Ya, makanan asli dan khas dari Indonesia adalah nasi, sagu, dan jenis makanan lainnya. Sementara itu, mie instan adalah makanan yang berasal dari luar negeri, kalau tidak salah berasal dari Jepang.
Nasi adalah satu-satunya makanan pokok masyarakat Indonesia. Bila tak ada nasi, biasanya penggantinya bukan jagung atau kentang, tetapi mie instan. Ya, mie instan dan nasi seolah-olah telah menjadi belahan jiwa orang Indonesia selama puluhan tahun. Jika tak ada lauk, masak saja mie. Jika belum kenyang juga, tambahkan saja nasi. Semua orang Indonesia pasti sering melakukan kebiasaan ini, bukan?
Dalam kehidupan ini, kenyataannya mie instan dijadikan sebagai komoditi bisnis yang sangat besar. Hampir di setiap pasar dan warung-warung kecil pasti menjual mie instan. Tak lengkap rasanya bila pasar dan warung tidak menjual mie instan.
Mie Instan Dicampur Nasi, Bahayakah?
Tahukah Anda bahwa sebenanya mie instan itu tidak aman bagi kesehatan? Apalagi jika dicampur dengan nasi. Mengapa demikian? Hal ini karena dalam sebungkus mie instan berisi kandungan 400 kalori. Jika ditambah dengan nasi, kalorinya dapat mencapai 600 sampai 700 kalori.
Efeknya
Obesitas dan diabetes akan muncul menghantui bila Anda sering mengonsumsi mie insten dengan nasi. Percampuran karbohidrat dari nasi dan mie instan mengakibatkan indeks glikemik naik sehingga gula dalam darah akan melonjak cepat. Selain itu, bahaya lainnya adalah semakin tingginya risiko terkena diabetes.
Dengan efeknya yang mengerikan, kita disarankan mengurangi makan mie instan, terlebih dicampur dengan nasi sehingga masalah obesitas dan diabetes bisa dihindari. Dianjurkan sekali banyak-banyak mengonsumsi sayur, daging, dan telur dalam nasi daripada dicampur dengan mie instan.
Jika memang sulit menghindari mengonsumsi mie instan, sebaiknya membatasinya, yaitu hanya seminggu sekali. Daripada dicampur dengan nasi, jauh lebih baik jika makan mie instan ditambah sayuran, telur, daging, dan sejenisnya.
Ingat baik-baik, mie instan mengandung MSG dan garam yang sangat tinggi, sehingga jika terlalu banyak dikonsumi sangat membahayakan kesehatan Anda.
Jadi, jangan makan mie instan selama-lamanya!